Sumber :
- ANTARA/Wid
VIVA.co.id
- Andalan tunggal Putra Indonesia, Tommy Sugiarto menaklukkan unggulan kedua asal Tiongkok, Lin Dan, pada babak pertama Indonesia Open Super Series Premier 2015. Hal itu membawa harapan baginya untuk monerehkan prestasi tahun ini.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Usai laga melawan "Super Dan", Tommy mengungkap beberapa poin tentang penampilan apiknya di laga tersebut. Di antaranya, dia terus berusaha untuk selalu percaya diri dan tak silau akan nama besar Lin Dan.
"Kuncinya adalah keyakinan bahwa saya akan bisa mengalahkannya, meski dia merupakan pemain yang sudah sangat ternama. Kini situasinya berbeda dan stamina saya lebih unggul, sehingga dia tidak bisa mengikuti ritme permainan," ungkap pemain berperingkat 13 dunia BWF ini.
Tommy pun mengakui bahwa kematangan dan kesabarannya memang sangat teruji di laga tersebut. Pasalnya menaklukkan pemain sekelas Lin Dan bukan perkara mudah. Terlebih Lin Dan tengah menargetkan diri berangkat ke Olimpiade 2016.
Dan, semua itu tak terlepas dari dorongan moril dari keluarga. "Dukungan keluarga berperan sangat besar, sehingga selalu jadi motivasi saya untuk bisa tampil untuk Indonesia," terang putra legenda dan mantan juara dunia 1983, Icuk Sugiarto ini.
Terkait statusnya kini yang telah berada diluar pelatnas, Tommy punya pandangannya sendiri. "Pastinya banyak perubahan setelah keluar pelatnas, seperti fasilitas dan sparing partner," ucapnya.
"Sebelum laga ini pun banyak yang memandang bahwa saya akan sulit menaklukan Lin Dan. Tapi kini sudah saya mampu buktikan," ujar Tommy yang pernah mengalahkan Lin Dan Maret lalu pada ajang India Open.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tommy pun mengakui bahwa kematangan dan kesabarannya memang sangat teruji di laga tersebut. Pasalnya menaklukkan pemain sekelas Lin Dan bukan perkara mudah. Terlebih Lin Dan tengah menargetkan diri berangkat ke Olimpiade 2016.
