Sumber :
- Mark Zerof-USA TODAY Sports
VIVA.co.id
- Petenis peringkat 2 dunia ATP asal Swiss, Roger Federer, mengawali French Open 2015 dengan kemenangan atas wakil Kolombia, Alejandro Falla. Namun, laga tersebut diwarnai hal tak mengenakkan, yang membuat Federer gusar.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Usai menang 6-3, 6-3, 6-4, Federer meninggalkan lapangan sambil berjalan. Tapi, dia tiba-tiba dihadang seorang bocah laki-laki yang memaksanya berfoto selfie. Tak senang, petenis 33 tahun itu meminta bantuan, sampai akhirnya sekuriti mengamankan bocah tersebut.
Federer yang telah 17 kali menjuarai turnamen Grand Slam kemudian mengutarakan ketidaksenanganya. "Sekarang, kamera ponsel di mana-mana. Dan jelas, tak sedetik pun saya senang tentang itu," kata Federer, sebagaimana dinukil dari NY Times.
Lebih lanjut, Federer mengatakan bahwa para petenis lain pun sebenarnya merasa terganggu ketika ada orang yang menerobos masuk dan meminta selfie. Dalam konteks ini, Fedex menuturkan keamanan menjadi hal terpenting.
"Normalnya, saya berbicara tentang diri sendiri, tapi dalam situasi ini, saya pikir, saya mewakili semua petenis. Memang seperti itulah semestinya, karena kami semua ingin merasa aman," kata Federer, yang baru mengoleksi satu titel French Open.
"Tentu saja saya tak senang. Tapi, tak ada yang terjadi, jadi saya lega. Yang jelas, itu bukanlah situasi yang saya inginkan," ucap petenis yang belum menjuarai Grand Slam lagi sejak Wimbledon 2012 tersebut. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Lebih lanjut, Federer mengatakan bahwa para petenis lain pun sebenarnya merasa terganggu ketika ada orang yang menerobos masuk dan meminta selfie. Dalam konteks ini, Fedex menuturkan keamanan menjadi hal terpenting.
