- REUTERS
VIVA.co.id - Agresivitas permainan shooting guard Houston Rockets, James Harden, tidak mampu menyelamatkan timnya dari kekalahan tipis pada laga final Wilayah Barat NBA melawan Golden State Warriors dengan skor 98-99. Dengan hasil ini, Rockets sementara tertinggal agregat 0-2 dari Warriors.
Pemain berusia 25 tahun itu tampil impresif dengan menyumbangkan dobel-dobel: 38 angka, 9 assist, dan 10 rebound. Hanya saja, kolektivitas permainan dari Warriors yang dikomandoi oleh Stephen Curry jauh lebih berbahaya.
Pada kuarter 1, Warriors yang bermain di depan publiknya sendiri, Oracle Arena, langsung tancap gas. Tim asuhan Steve Kerr ini menutupnya dengan kemenangan 36-28.
Tak ingin kembali kalah mudah seperti pada gim 1, para pemain Rockets mencoba bangkit. Dipimpin oleh Harden, tim asuhan Kevin McHale ini berhasil mengejar keteringgalan dan menutup kuarter 2 dengan poin 55 sama.
Di kuarter 3 dan 4, permainan berjalan dengan sangat ketat. Kejar-mengejar angka terus terjadi pada laga ini. Namun, di masa-masa akhir pertandingan, tuan rumah berhasil tampil lebih unggul dari sang tamu.
Setelah 2 kali mengalami kekalahan pada partai puncak Wilayah Barat ini, McHale tetap meminta anak asuhnya untuk optimistis. Dengan sisa 5 laga di depan, dia yakin bisa membalikkan keadaan.
"Kami tidak akan pergi ke manapun. Kami akan terus berdiri menatap setiap pertandingan," tegas McHale.
Hasil gim 2 final Wilayah Barat ini juga menambah rekor 6 kali tidak terkalahkan Warriors dari Rockets sejak keduanya bertemu pada13 Desember 2013. (one)