Pacquiao Kalah, PM Kamboja Tolak Bayar Uang Taruhan

Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen
Sumber :
  • Reuters/Samrang Pring

VIVA.co.id - Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen, sangat kecewa dengan kekalahan yang dialami oleh petinju Filipina, Manny Pacquiao saat bertemu Floyd Mayweather Jr, Minggu lalu. Menurut Hun Sen, tidak seharusnya Pacquiao yang tampil agresif sejak ronde pertama divonis kalah dalam duel itu.

"Kemarin, kita sebagai pemirsa sama sekali tidak bisa memberikan nilai untuk Floyd (Mayweather). Tapi tiga hakim memutuskaan kemenangan mutlak bagi Floyd," ujar Hun Sen seperti dilansir Straittimes.com.

Hun Sen memang menjagokan Pacquiao dalam duel ini. Dia bahkan rela bertaruh sebesar US$5.000 Pacman akan memenangkan duel tersebut. Namun karena kesal dengan keputusan hakim, Hun Sen menolak membayarnya.

"Saya tidak akan menyelesaikan ini, saya tidak akan memberikan uang," kata Hun Sen tanpa merincinya lagi lebih lanjut.

Pernyataan Hun Sen tentu saja sangat mengejutkan banyak pihak di Kamboja. Sebab, di luar kasino berlisensi, judi merupakan kegiatan yang ilegal di Negeri Pagoda itu--meski tak sulit menemukan pasar gelap yang menyediakan layanan judi mulai Premier League hingga sabung ayam.

Kalah Lawan Pacquiao, Ini Komentar Bradley

"Hun Sen telah melanggar aturan taruhan dengan berjudi di tinju," ujar salah seorang pengguna Facebook, So Naro mengomentari Hun Sen.  

Ambisi Pacquiao untuk membungkam kesombongan Mayweather di atas ring memang gagal. Petinju yang juga politisi itu dinyatakan kalah angka mutlak dari Mayweather dalam duel di MGM Arena, Las Vegas, Minggu lalu.

Meski tampil atraktif sejak ronde awal, ketiga hakim justru kompak memenangkan Mayweather dengan skor 118-110, 116-112, 116-112. (ase)

Bradley: Pacquiao Bertarung Hanya Demi Uang!
Atlet angkat besi Filipina, Hidilyn Diaz

Raih Medali Perak, Atlet Filipina dapat Bonus dari Pacquiao

Pacquiao keluarkan uang dari kantong pribadinya.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016