Gara-gara Helm, Mimpi Lorenzo Menangi GP Qatar Musnah

Ilustrasi balapan MotoGP Qatar
Sumber :
  • REUTERS/Fadi Al-Assaad
VIVA.co.id
Menjadi Favorit Juara, Marquez Enggan Sesumbar
- Pembalap MotoGP dari tim Yamaha, Jorge Lorenzo, harus puas menduduki peringkat 4 pada balapan pembuka musim ini, di Sirkuit Losail, Senin 30 Maret 2015 dini hari WIB. Padahal, di tengah balapan, dia percaya diri bisa menjadi yang terbaik. 

Marquez Akui Rossi Lebih Cepat dari Lorenzo
Pada balapan tersebut, Lorenzo tampil kompetitif dan memiliki kans bagus untuk menang, setelah lama memimpin. Namun, dia kemudian lengah, hingga akhirnya tersalip Andrea Dovizioso, Valentino Rossi dan Andrea Iannone.

Ducati: Lorenzo Sadar akan Potensi Motor Kami
"Busa (helm) yang melindungi kepala saya merosot ketika memimpin, sekitar tujuh atau delapan lap sebelum akhir balapan. Terakhir kali Dovi menyalip saya, itu karena saya tak bisa melihat (tertutup busa helm)," kata Lorenzo dilansir Crash.

"(Sebelumnya), saya meraih catatan waktu 1 menit 55,9 detik pada satu lap dan ketika ini terjadi adalah 1 menit 56,3 dan 56,4 detik. Saya tak bisa melihat tikungan dengan baik dan tak bisa berkonsentrasi seperti sebelumnya, sehingga kehilangan waktu," sambungnya.

Lorenzo juga menuturkan awalnya benar-benar yakin bisa meraih kemenangan di Losail. Pasalnya, performa motor begitu sempurna dan terus membaik sampai lap-lap terakhir. Namun, probelm helm, ditambah kecepatan Rossi, membuatnya gagal naik podium.

"Jujur, sebelumnya saya berpikir bisa memenangi balapan, walaupun saya sadar itu tak akan bisa diraih dengan mudah. Pasalnya, Valentino sangat cepat di akhir balapan," ucap pembalap dengan nama lengkap Jorge Lorenzo Guerrero tersebut. (one)

![vivamore="Baca Juga :"]




[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya