- Boxing-Hype.com
VIVA.co.id - Sudah sejak lama, Manny Pacquiao dan Floyd Mayweather terlibat perang komentar di media, meski keduanya belum pernah bertarung. Baik Pacquiao dan Mayweather merasa sebagai petinju yang terbaik di kelas mereka dan pertarungan keduanya amat dinanti.
Akhirnya, duel yang telah ditunggu banyak orang itu pun bisa digelar pada 2 Mei 2015, setelah persyaratan sebelum pertarungan bisa dipenuhi. Laga Pacquiao melawan Mayweather rencananya berlangsung di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat.
Namun, petinju yang dijuluki Pacman itu ternyata langsung mengumbar ketidaksenangannya terhadap The Money, julukan Mayweather. Ketika berlatih, Pacquaio sengaja mengenakan kaus dengan gambar Pacman tengah melahap lambang dolar, yang identik dengan Maweather.
Seperti dilansir Washington Post, kaus provokatif berwarna merah maroon yang dipakai petinju asal Filipina tersebut sengaja dipakai dan dipamerkan di media sosial. Ejekan Pacquiao terhadap Mayweather langsung ditanggapi beragam oleh para pencinta tinju dunia.
Tak sedikit yang mendukung Pacquiao untuk bisa mengkanvaskan perlawanan petinju asal Amerika Serikat itu. Namun, para pendukung The Money juga tak mau kalah dan menuding Pacman memaka kaus kontroversial itu hanya untuk menutupi ketakutannya berduel dengan Mayweather.
Untuk mewujudkan duel impian ini, pihak promotor kabarnya menyiapkan dana yang sangat fantastis, yakni sebesar US$250 juta, atau sekitar Rp3,1 triliun. Sebagai catatan, Mayweather yang lebih tua setahun dari Pacquiao memiliki rekor tanding cukup baik, yaitu 47 kali menang, 26 di antaranya menang KO. Untuk Pacquiao, dia 57 menang (38 KO), dan kalah lima kali serta imbang dua kali.
![vivamore="Baca Juga :"]
Reaksi Sedih Petinju China, Setelah Mengira Menang
Dia sempat kebingungan melihat lawannya ikut selebrasi.
