- eurosport.com
VIVA.co.id – Manny Pacquiao tidak mempermasalahkan label underdog dalam duelnya kontra Floyd Mayweather Jr di MGM Grand Las Vegas, Amerikat Serikat, mendatang. Petinju asal Filiphina tersebut malah semakin termotivasi untuk menumbangkan Mayweather Jr.
Pertarungan keduanya memang syarat akan gengsi, terlebih ini adalah pertarungan yang sangat dinanti-nantikan oleh banyak pecinta olahraga tinju. Mayweather Jr yang sepanjang kariernya, memang lebih diunggulkan.
Namun, Pacquiao mengaku sama sekali tidak merasa tertekan. Petinju berjuluk Pacman ini melihat duel yang menyedot biaya hingga US$250 juta, atau sekitar Rp3,1 triliun ini sama seperti pertarungan lainnya.
“Pertarungan ini sama seperti yang pernah saya lakukan sebelumnya. Saya sudah pernah berada dalam situasi seperti ini sebelumnya. Ini tidak membuat saya takut. Saya suka dilabeli underdog,” kata Pacquiao, seperti dilansir Rappler, Senin 23 Februari 2015.
“Status underdog bahkan membuat saya semakin termotivasi untuk berlatih lebih keras lagi, dan menggenggam mahkota juara,” sambungnya.
Bahkan, petinju berusia 36 tahun ini masih menjalani profesi barunya sebagai pemain dan pelatih basket dari tim KIA Carnival Team. Pada akhir pekan ini, Pacquioa masih akan kembali bertanding dalam laga lanjutan Philippine Basketball Association (PBA).
Sebagai catatan, Mayweather yang lebih tua setahun dari Pacquiao memiliki rekor tanding cukup baik, yaitu 47 kali menang, 26 di antaranya menang KO. Untuk Pacquiao, dia 57 menang (38 KO), dan kalah 5 kali serta imbang 2 kali. (ren)
Baca Juga:
Reaksi Sedih Petinju China, Setelah Mengira Menang
Dia sempat kebingungan melihat lawannya ikut selebrasi.
