3 Pembalap Indonesia Raih Yamaha Rider Award
VIVA.co.id - Tiga pembalap Indonesia menyabet Yamaha Rider Award 2015. Imanuel Pratna, Sigit PD, dan Rey Ratukore naik panggung usai mengukir prestasi gemilang pada 2014.
Penghargaan ini diberikan di Hotel Sama-Sama, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis 5 Februari 2015. Saat menerima penghargaan, para pembalap Indonesia didampingi oleh Supriyanto selaku Manager Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
"Penghargaan seperti ini mendongkrak mental pembalap meraih prestasi lebih tinggi. Terlebih, ini diberikan di hadapan para pembalap Yamaha MotoGP dan Asia. Rey layak menerimanya, mengingat perjuangannya tahun lalu. Kami berharap ini menjadi motivasi bagi pembalap Indonesia lainnya, khususnya pembalap-pembalap muda Yamaha," ujar Supriyanto.
Imanuel, Sigit, dan Rey mendapat penghargaan usai meraih prestasi tahun lalu. Imanuel merupakan juara Suzuka 4 Hours, sedangkan Sigit PD runner up Suzuka 4 Hours. Sementara itu, Rey Retukore runner up Suzuka Sunday Race yang merupakan seleksi ke Suzuka 4 Hours.
Sayangnya, cedera tangan menahan langkah Rey untuk tampil di Suzuka 4 Hours. Rey lalu membayarnya dengan menjuarai kelas 250 cc Yamaha Asean Cup Race mewakili tim Indonesia.
"Saya sangat bangga dianugerahi Yamaha Rider Award. Terima kasih Yamaha, ini sebuah penghargaan besar, apalagi langsung dari Jepang. Saya belajar banyak tidak hanya membalap, tapi manajemen diri. Jadi makin termotivasi berprestasi di tingkat lebih tinggi lagi," ujar Rey.
"Hasil perjuangan saya mendapatkan penghargaan yang luar biasa ini makin menguatkan mental saya di tengah persaingan kompetisi yang makin ketat, apalagi di level internasional. Dukungan di luar sirkuit seperti ini dibutuhkan pembalap dan Yamaha telah memenuhinya, khususnya buat pembalap Asia," sambung Imanuel.
Bagi Sigit, ini menjadi penghargaan kedua yang diterimanya. Tahun lalu, dia meraih penghargaan serupa.
"Tahun lalu saya terima berkat prestasi nasional double winner kelas 125 cc dan 110 cc Indoprix. Lalu, sekarang karena pencapaian di tingkat Asia, jadi prestasi lebih meningkat. Secara psikologis, award ini akan mendukung penampilan saya di 2015," tutur Sigit. (one)
Baca juga:
