Pembalap Muda Indonesia Cerita Suka Duka di Dunia Balap

Imanuel Putra Pratna
Sumber :
  • VIVA.co.id/Luzman Rifqi Karami

VIVA.co.id - Jika sudah hobi, meskipun berisiko tetap digeluti. Apalagi, jika hobi tersebut bisa menghasilkan uang. Hal tersebut dirasakan pembalap muda Indonesia, Imanuel Putra Pratna.

Imanuel sukses menjadi juara di Suzuka 4 Hours Endurance Race 2014. Pembalap 18 tahun ini memperkuat Tim Yamaha Racing Indonesia A bersama Shigeru Ibaraki.

"Senangnya jadi pembalap itu, hobi bisa dibayar. Dukanya mungkin tanggung jawab yang besar," ujar  Imanuel saat ditemui VIVA.co.id di Novotel Hotel, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu 4 Februari 2015.

"Tanggung jawabnya itu harus menang. Fisik juga harus dijaga agar tidak cape," tambahnya.

Pembalap lainnya yang juga berusia muda, Galang Hendra Pratama punya cerita sendiri soal dunia yang digelutinya. Pembalap 15 tahun ini mengikuti jejak orang tuanya sebagai pembalap.

"Saya jadi pembalap karena orang tua saya juga pembalap. Selai itu juga karena hobi," ujar Galang yang mendapat posisi 2 dan 3 saat  balap Indospeed Race Series (IRS) 2014.

Sean Gelael Sebut Pemilihan Ban Kunci Kemenangan GP2

Imanuel dan Galang masuk nominasi untuk menerima Yamaha Rider Award. Saat ini, keduanya tengah berada di Kuala Lumpur, Malaysia, bersama dua pembalap Indonesia lainnya, Reynaldo Chrisantho Ratukore dan Sigit Purno Harjon.

Baca juga:

Terpilih Jadi Ketua IMI, Ini Harapan Sadikin Aksa



Pembalap Honda, Marc Marquez.

Pole Position di MotoGP AS, Marquez Catat Rekor

Marquez selalu terdepan dalam empat kualifikasi di sana.

img_title
VIVA.co.id
10 April 2016