- badmintonindonesia.org
VIVAnews – Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyanan Natsir berhasil menang di laga terakhir babak penyisihan Grup B BWF Super Series Finals 2014. Sayang, kemenangan ini tetap tidak membuat kedua lolos ke babak semifinal.
Dalam pertarungan yang berlangsung di Hamdan Sport Center, Dubai, Jumat 19 Desember 2014, Tontowi/Liliyana tampil meyakinkan lawan Sudket Prapakamol/Saralee Toungthongkam. Pasangan asal Thailand itu dihabisi dalam 2 set saja.
Tontowi/Liliyana yang merupakan juara dunia 2013 mengemas kemenangan dengan skor akhir 21-16 21-19 dalam waktu 34 menit. Sayang, kemenangan ini sudah tak berarti apa-apa bagi Tontowi/Liliyana karena gagal lolos ke semifinal.
Pasalnya, pasangan yang akrab disapa Owi/Butet tersebut sudah menelan 2 kekalahan di 2 laga sebelumnya, yaitu dari Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (asal Denmark) dan Liu Cheng/Bao Yixin (Tiongkok). Tontowi/Liliyana pun berakhir di peringkat 3.
Dengan hasil ini, semakin memperburuk torehan wakil-wakil Indonesia di ajang penutup super series tahun ini. Sebelumnya, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang mengundurkan diri karena cedera.
Sedangkan di nomor tunggal ada Tommy Sugiarto yang sudah menelan 2 kekalahan. Alhasil, laga terakhir pada hari ini dengan melawan Kento Momota asal Jepang, bisa bernasib seperti Tontowi/Liliyana.
Sebagai catatan, pada gelaran BWF Super Series Finals 2013 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, Indonesia berhasil membawa pulang 1 gelar juara dari Hendra/Ahsan. Sementara Tommy menjadi runner-up setelah dikalahkan Lee Chong Wei (Malaysia) di partai final.
Baca Juga: