BWF Super Series Finals

Tommy Kalah Lagi, Indonesia Semakin Terpuruk

Sumber :
  • REUTERS

VIVAnews - Pebulutangkis tunggal putra andalan Indonesia, Tommy Sugiarto kembali menelan kekalahan pada BWF Super Series Finals 2014. Melakoni pertandingan kedua melawan wakil India, Srikanth Kidambi, Tommy kalah lewat pertarungan dua gim.

Pada laga yang dihelat di Hamdan Sport Center, Kamis 18 Desember 2014,malam WIB, Tommy sebenarnya mampu memberi perlawanan ketat sejak gim pertama. Namun, usai unggul 18-17, Tommy akhirnya kalah di gim 1 dengan 18-21.

Memasuki gim 2, Tommy lagi-lagi kerap menyulitkan Kidambi, yang merupakan pemain peringkat 6 dunia. Namun, sejak kedudukan sama kuat 5-5, putra legenda bulutangkis Indonesia, Icuk Sugiarto itu tak berdaya, hingga akhirnya kalah telak, 13-21.

Praveen Jordan/Debby Susanto Juara All England 2016

Hasil tersebut pun membuat langkahnya ke semifinal benar-benar tipis, bahkan nyaris mustahil. Meski masih memiliki satu laga sisa, melawan wakil Jepang, Kento Momota, situasi Tommy tak menguntungkan, karena sudah menelan dua kekalahan.

Dan, hasil tersebut pun seakan melengkapi keterpurukan Indonesia pada BWF Super Series Finals edisi kali ini. Sebelumnya, Indonesia dipastikan tak memiliki wakil lagi di nomor ganda putra dan ganda putri, karena Mohammad Ahsan dan Nitya Krishinda cedera.

Sementara itu, pada nomor ganda campuran, Tontowi/Liliyana Natsir pun setali tiga uang dengan Tommy. Pasangan peringkat 3 dunia tersebut sudah menelan dua kekalahan. Terakhir, mereka dikalahkan wakil Denmark, Joachim Nielsen/Christinna Pedersen.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan dan Debby Susanto, juara All England 2016

Jangan Hanya All England, Praveen/Debby Bisa Juara Olimpiade

Praveen dan Debby secara mengejutkan juara All England 2016.

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2016