Ini Alasan Rossi Tinggalkan Yamaha pada 2010

rossi juarai GP Misano Adriatico
Sumber :
  • REUTERS/Max Rossi
VIVAnews - Valentino Rossi mengungkap kisahnya mengapa memilih hengkang dari Yamaha pada 2010. Dikatakannya, faktor utama saat itu adalah karena dia ingin menjadi pembalap spesial di tim berlogo garputala tersebut, dan tak mau disejajarkan dengan Jorge Lorenzo.
Musim Depan Winglet Dilarang di MotoGP, Ducati Tak Cemas

Seperti diketahui, setelah empat kali menjadi juara dunia bersama Yamaha, Rossi memutuskan hengkang pada akhir 2010. Pada musim tersebut, dia dikalahkan rekan sekaligus rivalnya, Jorge Lorenzo yang meraih titel juara dunia untuk pertama kalinya.
Rossi Tak Sabar Ambil Alih Puncak Klasemen dari Marquez

Rossi juga mengaku menyesal telah meninggalkan Yamaha hanya karena egonya. Apalagi, kariernya menurun drastis saat memperkuat Ducati selama dua musim, di mana dia tak memenangi satu pun balapan dan hanya sekali naik podium.
Marquez Dipaksa Beradaptasi dengan Cepat di MotoGP Austria

"Mungkin saya melakukan kesalahan pada 2010 dengan hengkang dari Yamaha. Saat itu saya ingin jadi pembalap nomor 1, namun Jorge tiba dan diperlakukan sama seperti saya," kata Rossi, sebagaimana dilansir Crash, Kamis 30 Oktober 2014.

"Sekarang (sejak kembali ke Yamaha) masih sama, tapi (ketentuan tentang perlakuan sama) sedikit menguntungkan saya. Sebab, Jorge bertahan di Yamaha dan menjadi juara dunia dan saat saya kembali, kami diperlakukan sama," sambung pembalap berjuluk The Doctor itu.

Pada kesempatan itu, Rossi juga mengaku senang dengan situasi yang ada di timnya saat ini. "Yamaha sangat senang saat kami bertarung dan mereka mencoba mendukung kami berdua 100 persen," tutur pembalap berusia 35 tahun tersebut.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya