Sumber :
- ABL
VIVAnews -
Chief Operating Officer (COO) ASEAN Basketball League (ABL), Ridi Djajakusuma, berpendapat, kini sudah saatnya bola basket Indonesia dikembangkan di luar Jakarta. Karena sudah cukup banyak klub-klub maupun stadion bola basket yang siap unjuk gigi di pentas nasional, bahkan internasional.
"Bola basket itu sudah seharusnya `ke luar` dari Jakarta dan mewabah ke kota-kota besar lainnya di luar Pulau Jawa," ujar pria yang sudah menukangi ABL
selama 4 tahun terakhir ini dalam rilisnya kepada VIVAnews.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Bola basket itu sudah seharusnya `ke luar` dari Jakarta dan mewabah ke kota-kota besar lainnya di luar Pulau Jawa," ujar pria yang sudah menukangi ABL
Baca Juga :
Manu Ginobili Dipanggil Timnas Argentina
selama 4 tahun terakhir ini dalam rilisnya kepada VIVAnews.
Hal tersebut dilontarkan Ridi, terkait perkembangan bola basket di Batam, yang kini telah memiliki stadion bola basket memadai untuk menggelar sejumlah pertandingan ABL, yakni Hi-Test Arena.
"Antusiasme penonton di Hi-Test saat pertandingan-pertandingan ABL sangat mengejutkan. Batam layak menjadi tuan rumah, dan ditunjang dengan teknologi yang mendukung di dalam stadion," jelasnya.
Pemilik Hi-Test Arena, Suhadi, mengungkapkan, bola basket selama 2 tahun terakhir di Kepulauan Riau (Kepri) dan Batam khususnya, berkembang sangat
pesat. "Kepri lolos ke PON di Pekanbaru, di mana hanya tiga tim yang mewakili regional Sumatera pada waktu itu," ujarnya.
"Penggemar olahraga basket semakin banyak. Hampir di setiap lapangan olahraga tersedia lapangan bola basket yang selalu dipenuhi anak-anak bermain,"
Suhadi, menambahkan.
Berbagai kejuaraan tingkat lokal, nasional, hingga regional ASEAN telah digelar di Batam, dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Selain ABL, pada Mei 2014,
Batam juga dipercaya sebagai tuan rumah kompetisi bola basket tingkat ASEAN, SEABA Stankovic Cup.
"Hal ini menunjukkan bahwa Batam mampu dan dipercayai oleh pengurus pusat dari berbagai liga maupun organisasi bola basket," katanya.
Hi-Test Arena kembali menggelar pertandingan penutup ABL musim kompetisi 2014 pada Minggu 26 Oktober 2014. Stadion berkapasitas 1.200 penonton itu akan mementaskan game sesama tim Indonesia yakni Laskar Dreya South Sumatra menjamu Indonesia Warriors.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hal tersebut dilontarkan Ridi, terkait perkembangan bola basket di Batam, yang kini telah memiliki stadion bola basket memadai untuk menggelar sejumlah pertandingan ABL, yakni Hi-Test Arena.
