ASIAN GAMES 2014

Tunggal Putri Indonesia Langsung Hadapi Lawan Berat

Tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanteri
Sumber :
VIVAnews
Jangan Hanya All England, Praveen/Debby Bisa Juara Olimpiade
- Hasil undian nomor perorangan bulutangkis Asian Games 2014 tidak menguntungkan tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri. Pemain peringkat 28 dunia itu sudah harus menghadapi unggulan kedua asal Tiongkok, Wang Yihan, di babak pertama.

Praveen Jordan/Debby Susanto Juara All England 2016

Di atas kertas, Yihan memang jauh diunggulkan atas Lindaweni. Namun, pebulutangkis 24 tahun itu tetap percaya diri dengan peluangnya melawan Yihan. Terlebih, dari empat pertemuan melawan pebulutangkis peringkat tiga dunia tersebut, Lindaweni pernah sekali menang.
Alasan Ahsan/Hendra Usai Tersingkir Cepat dari All England


Kemenangan atas Yihan diraih Lindaweni pada ajang All England Open Super Series Premier 2013. Ketika itu, Lindaweni menang dua set langsung 21-12 dan 21-19.


"Hasil undian memang kurang menguntungkan buat saya, langsung bertemu pemain unggulan. Peluang pasti ada. Pokoknya berusaha maksimal dulu, dan main
nothing to lose
saja," ujar Lindaweni seperti dilansir situs resmi PBSI.


Performa Yihan belakangan terbilang menurun. Sejak meraih medali perak di Olimpiade 2012 London, Yihan beberapa kali kalah dari pebulutangkis yang peringkatnya lebih rendah, seperti Carolina Marin (Spanyol), Nitchaon Jindapon (Thailand), Sayaka Takahashi (Jepang), dan Porntip Buranaprasertsuk (Thailand).


Sementara itu, tunggal putri Indonesia lainnya, Bellaetrix Manuputty, akan menghadapi lawan yang lebih ringan di babak pertama. Bella akan ditantang pemain Nepal, Nangsai Tamang. Jika lolos, Bella kemungkinan besar akan menghadapi unggulan kedelapan asal India, Pusarla Venkata Sindhu, di babak 16 besar.


Laga bulutangkis perorangan Asian Games 2014 akan mulai digelar besok, Rabu 24 September 2014, di Gyeyang Gymnasium. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya