Sumber :
- REUTERS
VIVAnews
- Mantan bintang kompetisi American Football (NFL), OJ Simpson, berencana memeluk agama Islam. Bahkan mantan pemain Buffalo Bills itu sudah meminta saran legenda tinju Amerika Serikat, Mike Tyson, yang juga menjadi Muslim saat dipenjara 1992-1995.
Simpson saat ini masih menjalani hukuman penjara di Nevada, Amerika Serikat. Pada 2008, pria 67 tahun itu dihukum penjara selama 33 tahun setelah dinyatakan bersalah atas tindakan perampokan, penculikan, dan penganiayaan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
GGI 2015: Ajang Pertarungan Pegolf Muda
Simpson saat ini masih menjalani hukuman penjara di Nevada, Amerika Serikat. Pada 2008, pria 67 tahun itu dihukum penjara selama 33 tahun setelah dinyatakan bersalah atas tindakan perampokan, penculikan, dan penganiayaan.
Baca Juga :
Atlet Indonesia Torehkan Rekor di APG 2015
Manajer Simpson, Norman Pardo, sempat mengatakan, penjara telah membuat kliennya semakin dekat dengan Tuhan. Bahkan atlet yang dituduh melakukan dua pembunuhan pada 1994 itu, sempat berencana menjadi penginjil di televisi.
Namun,
National Enquirer
melansir, Simpson mengubah pikirannya. Pemain terbaik NFL 1973 itu kini berencana menjadi Muslim. Keputusan itu diambil Simpson setelah mendengar banyak cerita mengenai Islam dari rekan satu selnya di penjara.
Belakangan Simpson sering membaca Al Quran di dalam penjara. Bahkan, Simpson berusaha mengikuti ibadah puasa saat bulan Ramadan beberapa waktu lalu.
"Simpson tidak terlalu sukses menjalani puasanya. Dia sedikit berbuat curang dengan makan di siang hari. Tapi, dia sangat serius memeluk agama Islam. Bahkan dia membuat tempat untuk beribadah di dalam sel," ujar salah satu sumber kepada National Enquirer.
Simpson juga sudah meminta saran dari Tyson mengenai rencananya menjadi Muslim. Tyson, yang memiliki nama Muslim Malik Abdul Aziz, memeluk agama Islam ketika dipenjara sepanjang 1992-1995 atas tuduhan pemerkosaan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Manajer Simpson, Norman Pardo, sempat mengatakan, penjara telah membuat kliennya semakin dekat dengan Tuhan. Bahkan atlet yang dituduh melakukan dua pembunuhan pada 1994 itu, sempat berencana menjadi penginjil di televisi.
