Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews
- Wakil Indonesia akan kembali berjuang untuk meraih prestasi pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2014 di Copenhagen, Denmark. Hari ini, Jumat 29 Agustus 2014, Arjuna dan Srikandi Indonesia akan tampil di babak perempat final.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Tercatat hanya Tommy Sugiarto yang menemui lawan mudah di babak 8 Besar. Unggulan 5 ini akan bersua dengan petenis Belanda, Eric Pang.
Tommy sudah dua kali bertemu dengan Pang. Dalam dua pertemuan, jagoan Indonesia itu tak pernah kalah. Meski demikian, Tommy akan tetap waspada.
"Postur tubuhnya yang tinggi membuat dia punya serangan yang cukup berbahaya. Saya akan mewaspadai dia, apalagi sebelumnya dia mengalahkan pemain-pemain unggulan," ujar Tommy seperti dilansir situs resmi PBSI.
Sementara itu, wakil Indonesia lainnya akan bertemu lawan berat. Pasangan ganda Merah Putih harus menantang para unggulan.
Di ganda putri, Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris akan bertemu unggulan 5 asal Tiongkok, Tian Qing/Zhao Yunlei. Sementara itu, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, akan berhadapan dengan Reika Kakiiwa/Miyuki Maeda, unggulan ke-7 asal Jepang.
Pada nomor ganda putra, Angga Pratama/Rian Agung Saputro menantang wakil Korea, Kim Ki Jung/Kim Sa Rang, yang merupakan unggulan 5. Sementara di ganda campuran, Praveen Jordan/Debby Susanto bersua dengan unggulan 3, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen.
Berikut jadwal pertandingan wakil Indonesia di babak perempat final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2014:
Tunggal putra
Tommy Sugiarto (5/INA) vs Eric Pang (NED)
Ganda putra
Angga Pratama/Rian Agung Saputro (11/INA) vs Kim Ki Jung/Kim Sa Rang (5/KOR)
Ganda putri
Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari (10/INA) vs Reika Kakiiwa/Miyuki Maeda (7/JPN)
Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris (INA) vs Tian Qing/Zhao Yunlei (5/CHN)
Ganda campuran
Praveen Jordan/Debby Susanto (INA) vs Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen
(one)
(one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Postur tubuhnya yang tinggi membuat dia punya serangan yang cukup berbahaya. Saya akan mewaspadai dia, apalagi sebelumnya dia mengalahkan pemain-pemain unggulan," ujar Tommy seperti dilansir situs resmi PBSI.
