Sumber :
- motogp.com
VIVAnews - Pembalap MotoGP dari tim Honda, Marc Marquez kembali berbicara tentang kemungkinan turun di dua kelas sekaligus. Menurut dia, meski peluang tersebut tetap ada, juara bertahan MotoGP itu ragu bisa mewujudkannya di sisa musim ini.
Seperti diketahui, Marquez, yang sangat dominan pada MotoGP musim ini, berkeinginan untuk tampil juga di ajang Moto2. Sebab, dengan keunggulan jauh dari para rivalnya di MotoGP, pembalap asal Spanyol tersebut berpeluang menjadi juara lebih cepat.
Jika terjadi, Marquez bukanlah pembalap pertama yang melakukan hal itu. Pada Grand Prix 1985, Freddie Spencer dari Amerika Serikat tercatat sebagai pembalap pertama yang memenangi dua kelas berbeda, 500cc dan 250cc pada tahun yang sama.
"Saya katakan, ada lima persen peluang karena saya tak menutup pintu sepenuhnya. Tapi, tampaknya itu tak mungkin. Ini adalah sesuatu yang ingin saya lakukan dalam mimpi saya, tapi untuk saat ini tak mungkin," ujar Marquez, dilansir Motorcyclenews.
"Dan mungkin, Honda tak akan senang karena Moto2 adalah kelas yang amat berat dan Anda bisa (di posisi) pertama atau 20. Kami bisa menutup masalah ini karena saya tak akan melakukannya, dan hanya akan fokus di MotoGP," sambungnya.
Marquez kini masih ada di puncak klasemen sementara MotoGP, dengan raihan 263 poin. Usai meraih 10 kemenangan beruntun sejak seri pertama, pembalap berusia 21 tahun tersebut harus puas finis keempat pada MotoGP Republik Cek, Minggu 17 Agustus 2014. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dan mungkin, Honda tak akan senang karena Moto2 adalah kelas yang amat berat dan Anda bisa (di posisi) pertama atau 20. Kami bisa menutup masalah ini karena saya tak akan melakukannya, dan hanya akan fokus di MotoGP," sambungnya.