- REUTERS/David W Cerny
VIVAnews - Kegagalan demi kegagalan yang dituai Ferrari akhirnya memakan korban. 'Engine guru' mereka, Luca Marmorini, dipecat dari direktur departemen mesin dan elektronik.
Rumor akan dipecatnya Marmorini sudah terdengar sejak bulan lalu, meski saat itu tim preicipal baru Ferrari, Marco Mattiacci, memilih bungkam. Namun, akhirnya semua pertanyaan tersebut terjawab.
Dengan keluarnya Marmorini, Scuderia pun mengungkapkan telah merestrukturisasi tim manajemen permesinan mereka. "Mattia Binotto akan mengambil peran sebagai chief operating officer," tulis pernyataan Ferrari.
Namun, tim asal Ferrari itu membantah telah memecat Pat Fry dari posisi engineering director. Menurut mereka semua itu hanya rumor yang tak perlu ditanggapi.
Marmorini adalah sosok penting dalam tubuh Ferrari sejak bergabung pada 1990. Sempat hengkang ke Toyota pada 1999, pria 53 tahun itu kembali pada 2009.
Namun, merosotnya prestasi Ferrari musim ini membuat Marmorini menjadi tokoh penting kedua yang mundur, setelah sebelumnya Stefano Domenicali mundur dari posisi team principal bulan April lalu.
Sampai pertengahan musim 2014 ini, Ferrari memang baru dua kali menduduki podium saat Fernando Alonso finis ke-3 di China dan ke-2 pekan lalu di Hungaria.
Hasi lebih parah dituai Kimi Raikkonen,yang terjerembab di posisi 12 klasemen umum pembalap usai hanya bisa finis terbaik di peringkat enam dari 11 kali balapan sejauh ini.