Sumber :
- REUTERS/Steve Marcus.
VIVAnews - Pemegang sabuk tinju dunia kelas welter WBA/WBC, Floyd Mayweather Jr., mengaku lelah kerap dicurangi lawan-lawannya saat bertarung di atas ring. Padahal, dia mencapai kesuksesan berkat usaha gigih dan bersih.
Hal yang paling disorot adalah ketika dia melawan petinju Argentina, Marcos Maidana, awal Mei lalu. Menurut dia, pelatih Maidana, Robert Garcia telah menginstruksikan anak asuhnya untuk curang, dengan mengenakan sarung tinju tanpa padding.
Baca Juga :
Hendak Perkosa PRT, Petinju Olimpiade Dipenjara
"Robert Garcia adalah salah satu pelatih terbaik di dunia, tapi Anda tak semestinya memberi arahan untuk menang dengan curang. Meski ini adalah olahraga brutal, bertarunglah secara jantan," ujar Mayweather, seperti dilansir Boxingscene.
Baca Juga :
LIVE tvOne: Laga Bersejarah Manny Pacquiao
"Saya berada di puncak (karier) dengan kerja keras, dedikasi, doa, kepercayaan, dan tim yang hebat. Jika Anda ingin mengalahkan saya, lakukanlah dengan cara yang benar. Bahkan saat pertarungan melawan Ortiz pun demikian (dicurangi)," sambungnya.
Pertarungan pertama antara Mayweather dan Maidana berakhir dengan kemenangan untuk petinju asal Amerika Serikat itu. Hal tersebut pun memperpanjang rekornya menjadi 42 kemenangan (26 KO) dan belum pernah imbang ataupun kalah.
Laga Mayweather vs Maidana jilid 2 bakal digelar di MGM Grand Hotel & Casino, Las Vegas, Nevada, 13 September 2014 waktu setempat. Ini merupakan kesempatan bagi petinju 37 tahun tersebut untuk menegaskan kenyataan bahwa dia lebih hebat dari Maidana. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pertarungan pertama antara Mayweather dan Maidana berakhir dengan kemenangan untuk petinju asal Amerika Serikat itu. Hal tersebut pun memperpanjang rekornya menjadi 42 kemenangan (26 KO) dan belum pernah imbang ataupun kalah.
