Sumber :
- REUTERS
VIVAnews
- Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mulai ciut nyalinya. Rossi mulai khawatir dengan kecepatan rival timnya, Repsol Honda.
Kekhawatiran Rossi muncul saat timnya tertinggal jauh di latihan bebas II Grand Prix Argentina, Jumat 25 April 2014. Pada sesi itu, Marc Marquez menjadi yang tercepat dengan satu menit 39,313 detik. Pembalap Repsol Honda itu unggul dua detik lebih dari duo Yamaha.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kekhawatiran Rossi muncul saat timnya tertinggal jauh di latihan bebas II Grand Prix Argentina, Jumat 25 April 2014. Pada sesi itu, Marc Marquez menjadi yang tercepat dengan satu menit 39,313 detik. Pembalap Repsol Honda itu unggul dua detik lebih dari duo Yamaha.
Rossi sendiri menempati posisi ke-8 di sesi II. Dia berselisih waktu 2, 082 detik dari Marquez. Catatan ini lebih baik dari sesi pertama di mana Rossi menempati posisi ke-10.
"Saya pikir kami bisa lebih cepat. Kami harus berkonsentrasi agar ban bisa bekerja lebih baik setelah beberapa putaran. Tapi yang menjadi kekhawatiran paling besar adalah Honda terlalu cepat untuk kami! Khususnya Marquez, tapi juga Pedrosa," ujar Rossi seperti dikutip
Crash.net
.
Rossi kemudian mengakui bahwa hari pertama di Argentina berjalan sulit bagi dirinya. Selain karena trek baru, kondisi di lintasan sirkuit juga tak menguntungkan. Ban menjadi permasalahan utama di sesi latihan bebas.
"Saya pikir setiap pembalap punya masalah sama karena lintasan terlalu kotor dan juga sangat dingin," jelas mantan pembalap Ducati itu. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Rossi sendiri menempati posisi ke-8 di sesi II. Dia berselisih waktu 2, 082 detik dari Marquez. Catatan ini lebih baik dari sesi pertama di mana Rossi menempati posisi ke-10.
