"Tim Indonesia Bagai Monster di Kejuaraan Beregu"

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Juara
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Pemain Indonesia kerap dipandang sebelah mata saat tampil dalam turnamen individu. Namun bagaimana penampilan mereka saat tampil di kejuaraan beregu?
4 Alasan Kenapa Vietnam Asyik Banget Buat Solo Traveling

Kemampuan pemain Merah Putih akan diuji dalam ajang Piala Thomas Uber, 18-25 Mei 2014. Mampukah mereka unjuk gigi saat membela Indonesia di kejuaraan beregu. Menurut pelatih tim Thomas Indonesia, Herry Iman Pierngadi, tim-tim lain justru takut jika harus bertemu Indonesia di ajang beregu.
Nekat Selundupkan Sabu di Sepatu, Pengunjung Rutan di Tangerang Ditangkap

"Kalau mau lawan Indonesia, mereka akan berpikir keras. Berbeda dengan di pertandingan individu, di turnamen beregu Indonesia bagaikan monster yang menakutkan," ujar Herry seperti dilansir situs resmi PBSI.
Charly Van Houten dan Muhammad Daud Kolaborasi dalam Lagu Tulang Rusuk

Herry mengakui di bagian putra, ganda Indonesia sedikit lebih diunggulkan. Namun, Herry tak menutup kemungkinan bagi pemain tunggal untuk menciptakan kejutan.

"Simon (Santoso), Hayom (Rumbaka), dan semua pemain tunggal lainnya, bisa saja kalah di perseorangan, tapi di beregu nanti dulu. Pertandingan beregu sangat berbeda dengan perseorangan. Lawan yang dijagokan belum tentu bisa menang, semua bisa terjadi," jelas Herry.

Saat ini PBSI sudah membentuk tim bayangan. Tim ini berisi 32 pemain. Rencananya, skuad bayangan akan menjalani pertandingan simulasi di GOR Sritex.

Pada tanggal 2-3 Mei 2014, para pemain akan melakukan outing di Bogor, Jawa Barat. Komposisi tim inti Piala Thomas dan Uber rencananya akan diumumkan pada 5 Mei 2014. (ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya