Sumber :
- REUTERS/Adnan Abidi
VIVAnews –
Permasalahan tunggakan gaji yang terjadi antara Kimi Raikkonen dan Lotus belum juga terselesaikan. Pembalap asal Finlandia itu pun mengancam timnya untuk lepas dari tanggung jawab pada dua balapan terakhir, Grand Prix Amerika Serikat dan Brasil, jika haknya tak juga diberikan.
Sebelumnya, Raikkonen mengatakan kalau dirinya datang ke Abu Dhabi karena Lotus telah meyakinkan akan segera membayar tunggakan gaji. Namun, apa yang dijanjikan tersebut tak juga dipenuhi oleh Lotus, sehingga juara dunia F1 2007 berniat menyudahi tugasnya lebih cepat.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Sebelumnya, Raikkonen mengatakan kalau dirinya datang ke Abu Dhabi karena Lotus telah meyakinkan akan segera membayar tunggakan gaji. Namun, apa yang dijanjikan tersebut tak juga dipenuhi oleh Lotus, sehingga juara dunia F1 2007 berniat menyudahi tugasnya lebih cepat.
“Saya datang ke sini hanya karena, diharapkan, kami bisa menemukan kesepakatan. Mudah-mudahan bisa dipastikan kami bisa menuntaskan musim ini. Saya senang membalap dan menikmatinya, tapi ada hal besar lainnya dan itu adalah bisnis,” ujar Raikkonen, seperti dilansir Crash.
"Terkadang, jika tak ada kesepakatan, segalanya akan berakhir dengan situasi yang tak diinginkan. Anda harus menetapkan batasan, dan jika pada akhirnya harus berakhir seperti itu, itu bukan salah saya,” lanjut pembalap yang musim depan akan kembali berada di balik kemudi Ferrari itu.
Pada balapan GP India di Sirkuit Buddh International, 27 Oktober 2013 lalu, suasana tim Lotus memanas setelah Direktur Operasional Lintasan Lotus, Alan Permane memberi perintah dengan kata-kata kasar pada Raikkonen. Namun, Raikkonen membantah kalau hal itu merupakan penyebab utama dirinya tak mau membalap pada dua balapan terakhir musim ini.
“Itu hanya bagian kecil yang semestinya memang tidak terjadi. Sayangnya, hal-hal itu terjadi, tapi itu bukan masalah utamanya. Itu urusan lain. Mudah untuk mengatakan bahwa itu alasan utamanya, tapi tidak demikian,” tutup pembalap berusia 34 tahun yang telah mengoleksi 20 kemenangan sepanjang kariernya di F1 itu.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
“Saya datang ke sini hanya karena, diharapkan, kami bisa menemukan kesepakatan. Mudah-mudahan bisa dipastikan kami bisa menuntaskan musim ini. Saya senang membalap dan menikmatinya, tapi ada hal besar lainnya dan itu adalah bisnis,” ujar Raikkonen, seperti dilansir Crash.
