Tim Karate Indonesia Raih 6 Emas di Finlandia

Tim Nasional Karate Sumbang 3 Emas Di Sea Games XXVI
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews -
GGI 2015: Ajang Pertarungan Pegolf Muda
Tim karateka Indonesia tampil gemilang pada kejuaraan Finlandia Terbuka di Tampere, 31 Agustus-1 September 2013. Tim Merah Putih yang diperkuat 28 karateka (15 putra dan 13 putri) merebut 6 medali emas, 5 perak dan 8 perunggu.

Perlu Terobosan Baru untuk Angkat Prestasi Indonesia

Para karateka yang dipersiapkan untuk SEA Games 2013 Myanmar ini menuai sukses besar. Karena Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate Indonesia (PB Forki) hanya menargetkan 3 medali emas pada turnamen di Eropa ini.
Atlet Indonesia Torehkan Rekor di APG 2015

 

Sukses ini diharapkan bisa berdampak positif bagi mental para karateka pelatnas. Sehingga mereka kian percaya diri untuk mewujudkan target juara umum di SEA Games 2013. Juga meraih prestasi terbaik di Islamic Solidarity Games (ISG) III di Palembang, 22 September-1 Oktober 2013.


“Kesuksesan ini juga menjadi langkah besar karateka Indonesia menjelang ISG. Kami berharap prestasi ini bisa terus berlanjut,” ujar Ketua Umum PB Forki, Hendardji, dalam rilisnya kepada VIVAnews. Raihan enam emas di Finlandia ini menjadi bukti kuat keseriusan Forki mempersiapkan karatekanya menghadapi SEA Games.


Enam medali emas itu diraih dari tiga karateka putra dan tiga karateka putri. Imam Tauhid Ragananda menjadi yang terbaik di kumite putra -60 kg setelah mengalahkan karateka Finlandia di final. Lalu, Hendro Salim tampil sebagai juara kumite -84 kg dengan menundukkan karateka Rusia. Satu emas putra lagi disumbangkan Hirga Yoga Ludiana di nomor kumite -67 kg.


Di nomor putri, sumbangan emas berasal dari Siti Maryam di nomor kata perseorangan. Dia menjadi yang terbaik setelah mengalahkan rekan sepelatnasnya, Yulianti Syafruddin, di final. Begitu juga emas nomor kumite -68 kg putri disumbangkan Indah Mogia Angkat yang menundukkan sesama anggota pelatnas, Yuswinda Eka Puspitasari. Dan satu emas lainnya diberikan Srunita Sari Sukatendel dari kumite -50 kg. 


Selain membawa pulang enam emas, Tim Merah Putih juga mempersembahkan lima perak yang dihasilkan Yulianti (kata perorangan putri), Yuswinda (kumite -68 kg), Christo Mondolu (kumite putra -75 kg), Dedi Irwansyah Siregar (kumite bebas putra), dan tim kumite beregu putra.

Sementara itu, delapan perunggu Indonesia berasal dari Donny Dharmawan (kumite putra -60 kg), Alfaris Tarizq Alwyni (kumite bebas putra), Angga Laksamana (kumite putra -75 kg), Nova Sinaga (kumite putri -55 kg), Cok Istri Agung Sanistyarani (kumite putri -61 kg), Ayu Rahmawati (kata perorangan putri), kumite beregu putra, kumite beregu putri.


Meski sukses besar di Finlandia, Hendardji meminta para karatekanya untuk tidak terlena. Sebab, kejuaraan di Finlandia hanya ajang pemanasan sebelum terjun di ISG. “ISG akan lebih berat daripada Finnish Open. Jadi, kami harus terus berjuang untuk mendapatkan hasil terbaik,” katanya.


Kesuksesan Indonesia di Finlandia Terbuka juga disambut baik bapak angkat karate, Bank BRI. Menurut  Sekretaris Perusahaan Bank BRI, Muhammad Ali, pihaknya sangat gembira dengan prestasi yang sudah ditorehkan Indonesia di ajang internasional tersebut.


”Sebagai bapak angkat karate, kami bangga dengan hasil yang diraih tim pelatnas SEA Games 2013 di Finlandia Terbuka. Kami yakin ini akan menjadi modal motivasi Indonesia meraih predikat juara umum pada SEA Games 2013 Myanmar,” ujar Ali.


”Terpenting, kami sangat senang, karena dukungan kami sejak 2010 dijawab dengan prestasi sangat bagus. Setelah menjadi juara umum Kejuaraan WKF Premier League di Jakarta, kini meraih banyak emas di Finlandia. Semoga di Myanmar pun, tim pelatnas bisa menjadi yang terbaik,” tegas Ali.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya