Usai All England, Tontowi Bidik Indonesia Open dan World Championship

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Kandas di Olimpiade London
Sumber :
  • REUTERS/Bazuki Muhammad
VIVAnews -
Jangan Hanya All England, Praveen/Debby Bisa Juara Olimpiade
Usai menjuarai turnamen All England, pebulutangkis andalan Indonesia, Tontowi Ahmad, membidik gelar juara di Indonesia Open dan World Championship 2013.

Praveen Jordan/Debby Susanto Juara All England 2016

Tontowi bersama tandemnya, Liliyana Natsir, sukses menjuarai nomor ganda campuran All England bulan Maret lalu. Mereka mengalahkan pasangan Cina, Zhang Nan/Zhao Yunlei dua gim langsung 21-13, 21-17.
Alasan Ahsan/Hendra Usai Tersingkir Cepat dari All England


"Indonesia Open 2 kali masuk final, kita gagal juara. Tahun ini optimisitis bisa juara," kata Tontowi.


Turnamen Indonesia Open akan dimulai pada 10 Juni nanti. Tontowi/Liliyana akan jadi andalan Indonesia di ajang ini.


"Selain Indonesia Open, ada kejuaraan dunia (World Championship) dan itu adalah target utama kami. Setelah All England juara dan Piala Sudirman gagal, target berikutnya adalah kejuaraan dunia. Mudah-mudahan berhasil."


Tontowi/Liliyana saat ini menduduki peringkat dua ganda campuran terbaik dunia. Jika menang, maka keduanya berpotensi jadi nomor satu. World Championship sendiri akan berlangsung di Cina pada 5-11 Agustus mendatang.


Sebagai juara All England, Tontowi juga baru saja mendapatkan penghargaan dari PB Djarum. Sebagai anak didik PB Djarum, Tontowi dinilai sukses besar dengan mempertahankan gelar juara All England yang juga direbutnya pada 2012. Penghargaan yang diterima pebulutangkis 25 tahun itu berupa deposito senilai Rp200 juta.


"Saya sangat tersanjung dengan pemberian apresiasi ini. Pemberian penghargaan ini pasti akan memacu semangat saya untuk lebih meningkatkan prestasi. Masih banyak prestasi besar yang ingin saya raih di masa depan," ucap dia.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya