Pedrosa Enggan Minta Bantuan Stoner

Dani Pedrosa menang di MotoGP Aragon
Sumber :
  • REUTERS/Gustau Nacarino

VIVAnews - Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, tidak berharap rekan setimnya, Casey Stoner, memberi bantuan dalam perebutan gelar juara MotoGP musim ini.

Meski meraih kemenangan di MotoGP Aragon, Minggu 30 September 2012, Pedrosa tetap tertinggal 33 poin dari pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo, di klasemen sementara. Dengan menyisakan empat seri, Lorenzo difavoritkan untuk menjadi juara.

Semula, Stoner juga menjadi salah satu favorit juara. Namun, cedera engkel membuat pembalap asal Australia itu absen pada tiga seri terakhir. Dengan demikian, Honda tinggal berharap kepada Pedrosa untuk menjegal langkah Lorenzo.

Namun, Pedrosa tidak berharap Stoner akan membantunya menjegal laju Lorenzo. Pedrosa menilai, seorang pembalap seperti Stoner juga selalu memikirkan kemenangan di setiap balapan.

"Anda menjadi juara dunia karena tampil lebih baik dari lainnya, bukan karena bantuan pembalap lain. Anda mungkin melihat kasus ketika pembalap membutuhkan poin, dan rekan setimnya memberi dia jalan," ujar Pedrosa seperti dilansir Crash.net.

"Tapi, Stoner adalah pembalap juara dan saya tidak akan meminta dia melakukan hal itu. Kami berdua rekan setim, tapi kami berdua adalah pembalap juara. Jika dia kembali, saya pikir dia ingin memenangi balapan di akhir kariernya," sambung Pedrosa.

Pedrosa menilai kerja sama antara rekan setim hanya mungkin terjadi di kelas Moto3 atau kelas 125cc. "Dengan motor MotoGP secepat ini, sangat tidak mudah. Kecepatan motor ini sulit untuk dihentikan," tegas Pedrosa.

Stoner, yang memutuskan pensiun dari MotoGP akhir musim ini, dijadwalkan kembali membalap di MotoGP Jepang, 14 Oktober 2012. (art)

Meniti Karier Bersama, Tiara Andini dan Lyodra Beri Doa Menyentuh Buat Mahalini
Polda Jatim saat merilis kasus film pendek Guru Tugas di Markas Polda Jatim di Surabaya.

Bikin Resah Masyarakat Madura, 3 Konten Kreator Film Guru Tugas Ditahan

Penyidik Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Jawa Timur menetapkan S, Y, dan A sebagai tersangka dalam kasus film pendek Guru Tugas.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024